![]() |
sumber |
Zuchro merasa terkejut atas kemenangan ini karena kontingen yang turut dalam ajang bergengsi itu hanya berjumlah 24 tim. Jumlah itu masih berada di bawah dengan kontingen yang berasal dari Universitas peserta Pimnas XXV lainnya.
"Ada beberapa persiapan yang telah dilakukan sebelum berlaga di Pimnas. Salah satunya dengan mengkarantina bagi para peserta," kata Zuchro, Jumat (13/7/2012).
Dia menambahkaan, karantina ini dilakukan selama kurang lebih tiga hari. Dalam karantina mereka dilatih oleh para pakar ilmiah tentang bagaimana melakukan presentasi yang baik, serta melatih mental ketika nanti menghadapi lawannya.
"Yang terpenting itu tidak boleh sombong. Setelah mendapat bekal itu, mereka jauh lebih siap untuk berlaga. Ya kita bersyukur dinobatkan juara umum," ujarnya menambahkan.
Zuchro menyampaikan, lomba PKM yang diadakan untuk mahasiswa baru menjadi salah satu kunci UB dalam mengembangkan kualitas penelitian mahasiswa. Sebab, lomba itu memang dirancang dalam upaya menumbuhkan minat mahasiswa sejak mahasiswa awal masuk ke universitas.
"Lomba ini menjadi semacam miniatur Pimnas. Selanjutnya mereka punya bekal untuk mengikuti Pimnas yang berlangsung," tuturnya.
Pada Pimnas kali ini, UB kembali mendapatkan gelar juara umum. Gelar ini merupakan kali ketiga yang disandang UB setelah sebelumnya mendapatkan gelar serupa pada 2008 dan 2009 lalu, universitas itu juga meraih juara umum dalam Pimnas.(mrg)
Sumber : kampus.okezone.com
0 comments:
Post a Comment